Divisi.id – Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Ririn Sari Dewi, mengumumkan bahwa 18 Desa Wisata dari Kaltim berhasil masuk dalam 500 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 yang diadakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Diketahui, 500 desa wisata tersebut akan melalui seleksi lebih lanjut untuk menentukan 300 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024.
“Alhamdulillah, Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024 menunjukkan kenaikan 18 Desa Wisata dari Kalimantan Timur. Hal ini menjadi pemacu bagi Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota lain untuk lebih giat membangun desa wisata di wilayah mereka,” ungkap Ririn, beberapa waktu lalu.
Secara nasional, terdapat 6.016 Desa Wisata yang terdaftar dalam Jaringan Desa Wisata (Jadesta). Sementara itu, Kaltim memiliki 119 Desa Wisata di 10 Kabupaten/Kota. Dari jumlah tersebut, 78 adalah desa wisata rintisan, 37 masih berkembang, dan 4 sudah maju, dengan belum ada desa yang mencapai status mandiri.
Ririn menjelaskan bahwa hal tersebut menunjukkan bahwa Kaltim masih memiliki banyak pekerjaan rumah dalam pengembangan desa wisata.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi, seperti yang ditunjukkan oleh Desa Wisata Wono Sari yang maju berkat kerjasama antara Pemerintah Daerah, Pemdes, CSR Perusahaan, Kementerian LH, PUPR, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya.
Kolaborasi tersebut menjadi contoh bagi daerah lain untuk berlomba-lomba meraih prestasi dalam membangun desa wisata.
Lebih lanjut, Ririn mengatakan bahwa program tersebut dari pusat yang diikuti oleh Kaltim, diharapkan dapat memacu kabupaten/kota lain untuk lebih bersemangat membangun desa wisata di wilayah mereka.
Sebagai informasi, desa-desa wisata dari Kaltim yang masuk dalam 500 besar ADWI 2024 adalah Pantai Ambalat, Danau Semayang, Bhuana Jaya, Pokdarwis Dewi Arum, Sangkuliman, Kampoeng Wisata Putak (semua di Kabupaten Kukar), Biduk-Biduk, dan Ekowisata Mangrove Teluk Semanting.
Kemudian, Tanjung Batu, Kampung Merasa, Tulung Ni’ Lenggo, Payung-payung, Pulau Derawan, Merabu Asik (semua di Kabupaten Berau), Kel. Nipah-nipah, Wisata Wono Sari (keduanya di Kabupaten PPU), Pantai Smacly, dan Kang Bejo (keduanya di Balikpapan).(*)