Sosialisasikan Perda Kepemudaan, Kamaruddin Ibrahim Dorong Peran Pemuda

Divisi.id – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Kamaruddin Ibrahim, menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosperda) No. 8 Tahun 2022 tentang Kepemudaan di Kota Balikpapan dengan menghadirkan dua narasumber, Parlindungan Sihotang dan H. Achmad, serta dimoderatori oleh Hikmah Fitriani.

Acara tersebut bertujuan untuk memperkenalkan Peraturan Daerah (Perda) No. 8 Tahun 2022 tentang Kepemudaan kepada masyarakat, khususnya generasi muda.

Dalam sambutannya, Kamaruddin Ibrahim menegaskan bahwa Perda Kepemudaan ini menjadi instrumen penting dalam mendorong partisipasi aktif pemuda dalam berbagai aspek pembangunan.

“Kita tidak mau pemuda cuma diam dan menunggu kesempatan datang. Lewat Perda ini, jalannya sudah ada, tinggal bagaimana mau memanfaatkan atau tidak. Jangan sampai kesempatan ini terbuang percuma,” ujar Kamaruddin, Jumat (07/03/2025).

Ia juga menekankan bahwa pemuda saat ini memiliki banyak peluang untuk berkembang, baik dalam bidang ekonomi, sosial, maupun politik.

Baca Juga:

Listrik di Kaltim Masih Timpang, DPRD Minta Pemerintah Percepat Pemerataan

“Sekarang eranya pemuda. Kalau punya ide dan inovasi, jangan ragu buat maju. Pemerintah sudah menyiapkan wadahnya, jadi tinggal bagaimana kalian bergerak,” tambahnya.

Sementara itu, Parlindungan Sihotang, dalam pemaparannya menyampaikan bahwa keberhasilan pembangunan daerah sangat bergantung pada keterlibatan generasi muda.

“Kadang masalahnya bukan tidak ada peluang, tapi kitanya yang ragu buat mulai. Perda ini sebenarnya seperti ‘karpet merah’ buat pemuda yang mau maju,” jelas Sihotang.

Hal senada disampaikan oleh H. Achmad, yang lebih menyoroti pentingnya mental dan karakter dalam menghadapi tantangan. Menurutnya, pemuda harus memiliki tekad kuat agar bisa benar-benar memberikan dampak bagi masyarakat.

Baca Juga:

Anggota DPRD Kaltim Henry Pailan Sosialisasikan Perda Narkotika di Bontang

“Penting sekali untuk memiliki mental yang kuat, kalau tidak akan susah maju. Pemerintah sudah kasih fasilitas, tapi kalau kitanya tidak siap, maka akan sulit,” ujar Achmad.

Lebih lanjut, Kamaruddin menyampaikan harapannya agar Perda tersebut benar-benar bisa dimanfaatkan oleh pemuda dan tidak sekadar menjadi aturan di atas kertas.

“Saya berharap Perda ini benar-benar dimanfaatkan. Pemuda punya potensi besar, tinggal bagaimana kita sama-sama mengawal agar pemuda bisa berkembang dan membawa perubahan nyata buat daerah ini,” tutupnya.

Baca Juga:

Sosialisasi Perda Pencegahan Narkotika, Apansyah Ajak Masyarakat Bersinergi