Mewujudkan SDM Unggul, BLKI Balikpapan Giatkan Pelatihan Kompetensi di Berbagai Bidang

Divisi.id – Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Balikpapan menyelenggarakan beberapa program kegiatan pelatihan berbasis kompetensi untuk warga di Kota Balikpapan.

Program tersebut mencakup Pelatihan Operator Eksavator Ak. I & II, Plate Welder SMAW 3G-UP/PF, Pengelolaan Administrasi Perkantoran, dan Barista.

Ketua BLKI Balikpapan, Suryaningsih, menekankan pentingnya pelatihan berbasis kompetensi sebagai upaya meningkatkan keterampilan dan daya saing tenaga kerja.

“Kami berkomitmen untuk memberikan pelatihan yang bermanfaat dan relevan dengan kebutuhan industri saat ini. Melalui program ini, kami berharap para peserta dapat mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja,” ungkap Suryaningsih.

Pelatihan Operator Eksavator Ak. I & II merupakan bagian dari upaya BLKI untuk mencetak tenaga kerja yang kompeten dalam mengoperasikan eksavator dengan tingkat keahlian Ak. I & II, juga untuk memenuhi kebutuhan industri konstruksi yang terus berkembang.

Baca Juga:

Kaltim Depresi Tertinggi Kedua Nasional, Dinkes Lakukan Analisis

Kemudian, pelatihan Plate Welder SMAW 3G-UP/PF dirancang untuk memberikan keterampilan pengelasan yang diperlukan dalam dunia industri.

Pemilihan teknik pengelasan SMAW 3G-UP/PF menunjukkan fokus pada kualitas dan standar tinggi dalam proses pelatihan.

Adapun pelatihan pengelolaan administrasi perkantoran ditujukan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola administrasi perkantoran secara efisien.

Lebih lanjut, program pelatihan Barista menghadirkan keahlian dalam seni menyajikan kopi dan manajemen kafe. Seiring dengan perkembangan industri kuliner, keahlian barista semakin diminati sebagai pilihan karir yang menjanjikan.

Baca Juga:

Dukung ASI Eksklusif, Dinkes Kaltim Siapkan Pojok ASI di Kantor

Dukungan sumber dana dari APBD-P Disnakertrans T.A. 2023 mencerminkan komitmen pemerintah daerah untuk memberdayakan sumber daya manusia melalui pelatihan yang relevan dengan kebutuhan industri.

Keterlibatan Disnakertrans sebagai mitra dalam kegiatan tersebut juga menunjukkan sinergi antara pemerintah dan lembaga pelatihan untuk mencapai tujuan pengembangan SDM yang berkualitas.

Suryaningsih berharap acara penutupan pelatihan tersebut dapat menjadi momentum bagi para peserta untuk melangkah ke dunia kerja dengan keterampilan yang telah mereka peroleh.

“Kami berharap para peserta dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh selama pelatihan di lingkungan kerja mereka masing-masing,” harapnya.

Baca Juga:

Tingkat Depresi Kaltim Tinggi, Dinkes Dorong Perbaikan Infrastruktur Kesehatan

Kegiatan tersebut menjadi contoh nyata bagaimana investasi dalam pengembangan sumber daya manusia dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan sektor industri dan ekonomi lokal.

Melalui upaya kolaboratif seperti ini, diharapkan akan tercipta lingkungan kerja yang lebih produktif dan terampil, mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Balikpapan.

Wartawan: Khairunnisa
Editor: Rian Romidon

Baca Juga:

Dinkes Kaltim Imbau Masyarakat Waspadai Penyakit Saat Musim Hujan