Atlet Paralimpik Kaltim Sabet 37 Medali, DPRD Tekankan Pentingnya Dukungan Lebih

Divisi.id – Kontingen paralimpik Kalimantan Timur (Kaltim) berhasil mencatat prestasi luar biasa pada Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII/2024 di Solo, Jawa Tengah, dengan meraih 7 emas, 13 perak, dan 17 perunggu, menempatkan Kaltim di posisi ke-13, naik dari peringkat sebelumnya di Peparnas XVI Papua.

Namun, anggota DPRD Kaltim, Shalehuddin, menilai masih banyak aspek yang perlu ditingkatkan, terutama dalam hal komunikasi dan koordinasi antar pihak terkait. Menurutnya, dukungan optimal bagi atlet tak hanya sebatas fasilitas, tetapi juga koordinasi yang solid antara eksekutif dan legislatif.

“Komunikasi dan koordinasi antar pihak harus lebih ditingkatkan. Proses ini penting agar kita bisa lebih memahami kebutuhan dan dukungan yang harus diberikan kepada para atlet,” ucap Shalehuddin, saat diwawancarai di Gedung DPRD Kaltim, beberapa waktu lalu.

Shalehuddin menegaskan bahwa dukungan legislatif tidak hanya dalam bentuk kebijakan, tetapi juga terkait kesejahteraan dan peningkatan sarana. Komunikasi yang intens antara OPD dan dewan penting untuk menyesuaikan kebijakan anggaran agar tepat sasaran.

“Ada beberapa OPD yang sudah bekerja maksimal dalam memberikan dukungan, tetapi masih ada ruang untuk perbaikan. Dengan komunikasi yang lebih intensif, kita bisa lebih cepat mengidentifikasi kendala apa saja yang perlu mendapat perhatian lebih,” terangnya.

Baca Juga:

Andi Faisal Dorong Kesadaran Kebangsaan Warga Desa Long Gelang Paser

Selain masalah komunikasi, Shalehuddin juga menekankan pentingnya peran DPRD dalam meningkatkan dukungan kepada para atlet paralimpik, baik dari segi kebijakan maupun penganggaran.

“Secara anggaran, kami optimis bahwa Kaltim bisa memberikan dukungan yang lebih besar ke depan. Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita juga bisa mengalir ke sektor ini, tergantung bagaimana kebijakan anggarannya diprioritaskan,” tuturnya.

Ke depan, Shalehuddin berharap agar capaian luar biasa atlet paralimpik Kaltim tersebut bisa menjadi momentum untuk lebih meningkatkan perhatian dan dukungan terhadap para atlet difabel di Kaltim.

Baca Juga:

Henry Pailan Tekankan Pentingnya Wawasan Kebangsaan Bagi Masyarakat Bontang