Dinkes Kaltim Himbau Sekolah Tingkatkan Pencegahan Penyakit Menular

Divisi.id – Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur (Dinkes Kaltim) menghimbau sekolah-sekolah di wilayah Kaltim untuk meningkatkan langkah pencegahan dalam upaya mengatasi penyebaran penyakit menular gondongan, yang dilaporkan semakin meningkat di kalangan siswa.

Menurut Kasi Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kaltim, dr. Ivan Hariyadi, salah satu langkah pencegahan yang bisa dilakukan adalah dengan mengisolasi siswa yang sakit di rumah atau memisahkan mereka dari siswa lainnya di sekolah.

“Sama seperti cacar air, gondongan ini juga menular dengan cepat. Sebaiknya, jika ada siswa yang terjangkit gondongan, mereka bisa beristirahat di rumah sampai benar-benar sembuh,” jelas dr. Ivan, di Samarinda.

Namun, ia juga memahami tantangan yang muncul jika siswa harus dipisahkan atau beristirahat di rumah dalam waktu lama, seperti rasa tidak nyaman atau kekhawatiran tertinggal pelajaran.

Untuk mengatasi hal tersebut, dr. Ivan menyarankan agar sekolah memberikan tugas-tugas tambahan kepada siswa yang harus beristirahat di rumah agar mereka tetap dapat mengikuti pelajaran tanpa harus berinteraksi langsung dengan siswa lain.

Baca Juga:

Antisipasi Wabah Mendatang, Dinkes Kaltim Latih Tenaga Kesehatan Lewat TOT

Dalam upaya pencegahan penularan gondongan dan cacar air di lingkungan sekolah, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota juga disarankan untuk memberikan arahan kepada sekolah-sekolah agar siswa yang sudah menunjukkan gejala awal, seperti demam, segera diistirahatkan di rumah.

“Disarankan lewat Dinas Kota Samarinda ke sekolah-sekolah, untuk istirahat di rumah jika ada siswa yang sudah mulai demam. Jangan dibiarkan tetap bersekolah karena ini bisa menjadi sumber penularan,” tambahnya.

Selain itu, masyarakat juga dihimbau untuk lebih waspada jika ada anggota keluarga, baik anak-anak maupun orang dewasa, yang mulai mengalami gejala seperti demam. Segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat agar penanganan bisa dilakukan lebih dini.

“Sebaiknya, jika sudah ada gejala demam atau tanda-tanda sakit, segera bawa anak atau anggota keluarga ke puskesmas terdekat untuk diperiksa. Jika dibutuhkan, vaksinasi bisa diberikan untuk mencegah penyebaran penyakit,” ujarnya.

Baca Juga:

Peningkatan Sistem Rujukan Maternal dan Neonatal Jadi Fokus Dinkes Kaltim

Vaksinasi memang menjadi salah satu langkah preventif yang paling efektif dalam mencegah penyebaran penyakit gondongan dan cacar air.

Namun, selain vaksinasi, dr. Ivan juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan kebiasaan mencuci tangan secara teratur.

“Selain vaksinasi, masyarakat juga dihimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan, mencuci tangan secara teratur, dan memberikan makanan bergizi kepada anak-anak untuk meningkatkan daya tahan tubuh mereka,” tuturnya.

Baca Juga:

Dinkes Kaltim Dorong Peningkatan Kapasitas Nakes dalam Program Imunisasi