Ali Syahbana: Usulan Apresiasi bagi Klub Berprestasi Mengemuka di Panahan Kaltim

Divisi.id – M Ali Syahbana, pelatih sekaligus pemilik Black Bee Archery Club, menyuarakan pentingnya pemberian apresiasi khusus bagi klub-klub panahan yang berhasil meraih juara umum dalam kejuaraan resmi tingkat daerah. Menurutnya, bentuk penghargaan seperti itu dapat memotivasi klub untuk terus berkembang dan melahirkan lebih banyak atlet berprestasi.

Dalam wawancara usai Kejuaraan Panahan Piala Gubernur Kalimantan Timur 2025, Ali menyampaikan bahwa klubnya telah meraih gelar juara umum tiga kali. Namun hingga kini belum ada bentuk penghargaan khusus yang diberikan bagi pencapaian tersebut.

“Oh iya, tetap lah. Kita tetap namanya apresiasi atau reward untuk para atlet supaya lebih bersemangat. Itu kami tetap berharap adanya peningkatan,” ujar Ali.

Ia menjelaskan bahwa pembinaan olahraga panahan memerlukan biaya yang tidak sedikit. Oleh karena itu, jika klub berprestasi mendapat bentuk penghargaan khusus dari penyelenggara atau pemerintah, hal itu bisa digunakan untuk memperkuat sistem pembinaan.

“Ini masukan dari teman-teman, untuk klub yang pernah juara umum mungkin bisa mendapatkan reward sendiri. Entah itu apresiasi apa, karena kan memang olahraga panahan merupakan salah satu olahraga yang ya lumayan mahal,” jelasnya.

Baca Juga:

Sungai Mahakam Mendesak Dinormalisasi, BUMD Bisa Jadi Solusi

Ali menyebutkan bahwa biaya operasional klub, pembelian alat panahan, serta pendampingan pelatih dan psikolog untuk menjaga mental atlet memerlukan anggaran yang tidak kecil. Bantuan berupa apresiasi akan berdampak besar dalam mendukung kelangsungan pembinaan.

Ia juga menyarankan agar bentuk penghargaan tidak selalu berbentuk uang tunai, tapi bisa juga dalam bentuk alat, subsidi latihan, atau beasiswa pelatihan untuk atlet muda.

“Bisa untuk kami pakai mungkin untuk mengembangkan klub menjadi lebih baik lagi,” tambahnya.

Menurutnya, apresiasi yang diberikan kepada klub tidak hanya akan memperkuat motivasi internal, tapi juga memberi citra positif terhadap pembinaan olahraga daerah.

Baca Juga:

Kemajuan Infrastruktur Berau Tak Lepas dari Dorongan DPRD Kaltim

Ali berharap pemerintah daerah atau sponsor lokal bisa lebih peka terhadap kebutuhan pembinaan di level akar rumput, termasuk memberikan ruang insentif bagi klub-klub berprestasi.

“Kami bukan menuntut, tapi hanya mengusulkan. Karena semangat itu butuh dorongan, apalagi kalau atlet dan klub merasa diperhatikan,” pungkasnya.