Divisi.id – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Bidang Ekonomi Masyarakat, Sumber Daya Alam (SDA), dan Teknologi Tepat Guna (TTG) akan melakukan kunjungan di Kecamatan Tabang dan Kecamatan Kembang Janggut, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) pada pekan depan.
Kunjungan ini merupakan wujud komitmen DPMPD untuk mengakselerasi ekonomi masyarakat melalui budidaya Jamur Tiram. Budidaya ini dikembangkan menggunakan serbuk kayu dengan atap daun nipah dan lantai dari papan kayu.
“Kami memberikan fasilitas dengan harapan setelah dilatih, warga di sana dapat mengembangkan usahanya sendiri. Potensi kerjasama dengan pelatih untuk budidaya Jamur Tiram dapat dikembalikan kepada mereka,” ungkap Kabid Ekonomi Masyarakat, SDA, dan TTG, Elvis, melalui Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda, Muriyanto.
Elvis menekankan bahwa DPMPD hanya mempertemukan warga Kecamatan Tabang dan Kembang Janggut serta memberikan pelatihan pengembangan budidaya Jamur Tiram.
“Harapannya, pelatihan ini tidak hanya memberikan manfaat lokal tetapi juga membangun semangat masyarakat untuk membuat dan mengembangkan potensi ekonomi,” tambahnya.
Dengan pelatihan ini, ia melihat kemungkinan besar akan ada kolaborasi dari desa lain, sehingga potensi Jamur Tiram bisa diekspor ke luar daerah.
“Pemasaran jamur juga dapat dilakukan melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Jika budidaya jamur berkembang baik, maka BUMDes harus siap memprogramkannya,” tegas Elvis.