160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
Iklan

Olahraga Jadi Budaya, Dispora Kaltim Gagas Event di Mal hingga Desa

Rasman Rading, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim
750 x 100 AD PLACEMENT

Divisi.id – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur menyoroti nilai lebih dari kejuaraan olahraga, tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai media untuk memperkuat ikatan sosial dan meningkatkan kesehatan mental masyarakat.

Menurut Rasman Rading, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, atmosfer meriah di tribun penonton mampu menciptakan energi positif yang besar dan membantu meredam stres warga secara alami.

“Kalau tribun penuh, atmosfernya akan hidup dan itu berdampak langsung ke semangat orang-orang yang datang. Riuhnya pertandingan, tawa, sorak-sorai. Itu semua bisa memicu hormon endorfin yang menenangkan dan bikin bahagia,” jelas Rasman.

Lebih jauh, Rasman menekankan bahwa olahraga bukan sekadar mencari prestasi atau menjaga kondisi tubuh, melainkan sebagai ruang publik yang membawa kebahagiaan serta kebersamaan.

“Kejuaraan itu bukan cuma soal atlet yang bertanding. Di balik itu ada banyak penonton yang merasakan manfaat psikologisnya. Suasana seperti itu bisa menjadi pelarian dari penat, tempat kumpul yang positif, dan tentunya bisa mempererat relasi sosial,” tuturnya.

Dispora juga melihat event olahraga di daerah sebagai strategi membangun budaya aktif dan pola hidup sehat dalam masyarakat. Kehadiran penonton yang ramai tidak hanya mendukung atlet, tapi juga membentuk komunitas yang peduli kebugaran.

Strategi ini diharapkan menggerakkan lebih banyak warga Kaltim untuk menjadikan olahraga sebagai bagian dari rutinitas harian, baik dengan bermain sendiri maupun menjadi penonton aktif.

“Dengan melibatkan diri, entah bermain atau menonton, itu sudah bentuk partisipasi yang bermanfaat. Harapan kami, olahraga benar-benar menjadi budaya, bukan sekadar agenda tahunan,” imbuh Rasman.

Selain manfaat psikologis, Dispora juga mendorong pelaksanaan kejuaraan di tempat umum seperti pusat perbelanjaan, di mana olahraga dan ekonomi rakyat bisa saling mendukung.

“Kegiatan olahraga di tempat publik seperti mal bisa mendukung perkembangan prestasi atlet kita,” ujarnya, sambil menekankan bahwa event semacam ini dapat memicu transaksi dan menggairahkan UMKM setempat.

Dispora pun mendorong sistem kejuaraan bertingkat dari tingkat lokal hingga provinsi, sebagai cara efektif menjaring atlet berbakat serta membangun mental dan keterampilan mereka secara berkelanjutan.

“Semakin sering atlet ikut turnamen, kita bisa melihat grafik kemajuannya… itu bukti bahwa dia siap naik kelas,” jelas Rasman.

Dengan beragam program kejuaraan mulai dari kempo, sepakbola, hingga olahraga tradisional, Dispora menargetkan tumbuhnya ekosistem olahraga inklusif yang memberdayakan masyarakat sekaligus mencetak atlet masa depan.

750 x 100 AD PLACEMENT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pos Terbaru
930 x 180 AD PLACEMENT