Divisi.id – Disnakertrans Provinsi Kalimantan Timur menyelenggarakan program pemagangan dalam negeri dengan tujuan menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan dan daya saing di pasar kerja.
Kepala Disnakertrans Provinsi Kaltim, Rozani Erawadi, menjelaskan bahwa tujuan dari acara tersebut adalah untuk menghasilkan tenaga kerja yang memiliki daya saing dan keterampilan yang relevan di dunia kerja.
Rozani juga menyoroti pentingnya merespons dengan cepat dan tepat terhadap kebutuhan sumber daya manusia, terutama dalam konteks persiapan tenaga kerja.
“Penyiapan ini mencakup upaya peningkatan kompetensi tenaga kerja yang sadar dalam meniti karir” ujar Rozani.
Program pemagangan dalam negeri di Provinsi Kalimantan Timur melibatkan 216 peserta dengan Anggaran Dana Dekonsentrasi APBN Disnakertrans, serta 160 peserta dengan Dana APBD Provinsi.
Menurut Rozani, program pemagangan tersebut merupakan pelatihan dan pendidikan kejuruan teknis yang menggabungkan on-the-job training dan off-the-job training.
Lebih lanjut, Rohani menjelaskan bahwa program pemagangan dalam negeri ini menyatukan pendidikan dan pelatihan teknis, memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendalami pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja.
Program pemagangan dalam negeri berdurasi lima bulan, dengan pendanaan berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Pelatihan selama satu bulan dan pemagangan selama tiga bulan akan didukung oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
“Melalui program ini peserta akan mendapatkan pengalaman kerja di dunia nyata, termasuk keterampilan, sikap mental, etos kerja, perilaku dan budaya kerja di industri” tuturnya.