Divisi.id – PT PLN (Persero) melakukan berbagai persiapan untuk menjamin kelancaran dan keandalan pasokan listrik di seluruh wilayah Indonesia menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan digelar pada Rabu (14/02/2024).
PT PLN (Persero) telah menyiapkan 1.853 posko siaga selama periode siaga dari 11 hingga 20 Februari 2024, tersebar dari Sabang hingga Merauke.
Posko siaga tersebut bertugas untuk mengawasi kondisi sistem kelistrikan, melakukan upaya pencegahan dan penanganan gangguan, serta berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), TNI, Polri, dan pemerintah daerah.
Selain itu, posko siaga juga dilengkapi dengan genset cadangan, mobil listrik, dan alat komunikasi guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya pemadaman listrik.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menekankan bahwa Pemilu 2024 merupakan momen penting bagi Indonesia dalam menentukan pemimpin masa depan.
“Kami sudah melakukan persiapan dari dua bulan lalu dan kini sudah paripurna memastikan bahwa kita siap. Titik-titik kritis mendapatkan pelayanan khusus untuk menghindari adanya gangguan, tujuannya agar Pemilu berjalan lancar,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Selasa (13/02/2024).
Ia juga memerintahkan kepada semua unit untuk memastikan keandalan sistem kelistrikan di seluruh wilayah Indonesia, guna memastikan proses pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 berjalan tanpa hambatan.
Menyikapi komitmen tersebut, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh, Mundhakir Salman, menginformasikan bahwa mereka telah menyiapkan 24 posko siaga kelistrikan.
Posko siaga tersebut tersebar di berbagai lokasi, termasuk kantor PLN UID Aceh dan beberapa Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) di Aceh. Posko-posko tersebut diberikan pasokan dari berbagai sumber daya utama dan backup.
Selain itu, PLN juga telah menyiapkan berbagai strategi mitigasi menghadapi musim penghujan, termasuk perbaikan sistem proteksi petir dan antisipasi terhadap potensi banjir.
General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB), Didik Fauzi Dakhlan, juga menyatakan kesiapannya dengan menyiapkan 25 posko siaga dengan total personil 1.135 personil pemeliharaan.
“Insyaallah jelang Pemilu 2024 ini kita persiapkan dengan baik, dan semoga tidak ada kendala dan hambatan yang cukup berarti, sehingga pelaksanaan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan baik dan sukses,” tutur Didik.
Lebil lanjut, PLN UIT JBB juga menyiagakan personil pemadam kebakaran pada beberapa Unit Pelaksana Transmisi (UPT) dan personil pemeliharaan jaringan.
Hal serupa juga dilakukan oleh PLN di Kalimantan Barat, Papua, dan Papua Barat, dengan menyiapkan personil dan sumber daya yang cukup untuk menjaga keandalan kelistrikan selama pelaksanaan Pemilu 2024.(*)