Desa Purwajaya Berdayakan Warga Terindikasi Stunting dengan 10 Kolam Ikan Terpal

Divisi.id – Kepala Desa Purwajaya, Kabupaten Kutai Kartanegara, Adi Sucipto, mengungkapkan bahwa program ketahanan pangan dan penanganan stunting sebagai prioritas utama tahun 2024.

Kolaborasi dengan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan lembaga lain di desa menjadi landasan utama dalam upaya mengatasi tantangan tersebut.

“Untuk tahun ini, fokus kami adalah pada program ketahanan pangan dan penanganan stunting, khususnya bagi warga yang terindikasi stunting. Kami melakukan kerja sama dengan PKK dan lembaga-lembaga di desa untuk mengatasi masalah ini,” ungkap Adi Sucipto.

Ia menjelaskan bahwa sebagai langkah nyata dalam menjalankan program tersebut, desa segera akan membangun 10 kolam terpal untuk warga yang anak-anaknya terindikasi berpotensi stunting.

Kolam-kolam tersebut disiapkan lengkap dengan ikan dan pakan yang dibutuhkan untuk memastikan pemenuhan gizi yang cukup bagi anak-anak tersebut.

Baca Juga:

DPRD Kaltim Tekankan Pentingnya Transparansi dan Koordinasi Program BKT

“Dalam waktu dekat, kami akan membangun 10 kolam terpal untuk warga yang anak-anaknya berpotensi stunting. Kolam-kolam ini akan dilengkapi dengan ikan dan pakan yang diperlukan. Harapannya, langkah ini dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi anak-anak di desa kami,” tambahnya.

Adi Sucipto menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah desa, PKK, dan lembaga-lembaga lain dalam menjalankan program-program kesehatan dan ketahanan pangan.

“Dengan dukungan semua pihak, kami yakin program-program ini akan berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat desa kami,” pungkasnya.

Baca Juga:

Kaltim Optimis Lampaui Target Investasi Meski Hadapi Beragam Kendala