Divisi.id – Badan Kepegawaian Pengembanhan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kutai Kartanegara, mengajukan gagasan aksi perubahan dalam Diklatpim Administrator tahun 2023.
Gagasan yang diajukan oleh kepala bidang pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam bentuk Sistem Informasi Manajemen Talenta Kutai Kartanegara (SINTAKU).Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi ASN, Rokip menjelaskan gagasan tersebut berawal dari dokumen RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2021–2026 yang merumuskan 6 permasalahan pokok yang menjadi tantangan daerah dalam mewujudkan visi & misi Program Kukar Idaman.
“Permasalahan itu adalah belum optimalnya perwujudan tata Kelola pemerintahan yang baik, pembangunan kualitas sumber daya manusia, Belum meratanya kualitas kesejahteraan masyarakat, belum optimalnya pembangunan perekonomian daerah, pemerataan pembangunan infrastruktur wilayah, dan tingginya potensi penurunan kualitas lingkungan hidup,” ungkap Rokip belum lama ini. Jumat (3/11/2023).
Lebih lanjut, Rokip menguraikan esensi dari 6 permasalahan strategis tersebut adalah belum optimalnya perwujudan tata kelola pemerintahan yang baik.
“Dengan mengatasi isu strategis pertama, maka 5 permasalahan strategis lainnya dapat diatasi dengan baik. Akar masalah dari 6 isu strategis pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara salah satunya adalah masih kurangnya kapasitas dan penempatan SDM yang berkualitas. Jika dikaitkan dengan sistem merit, maka pernyataan ini menjadi target permasalahan yang harus segera ditangani,” paparnya.
Nilai sistem merit masih buruk, nilai talent pool pada Sub Aspek Pengembangan Karier masih NOL serta belum tersedia data talent/kader di Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. Berdasarkan situasi tersebut BKPSDM mengajukan gagasan Inovasi pembangunan Sistem Informasi Manajemen Talenta Kutai Kartanegara yang (SINTAKU).
Bahwa SINTAKU adalah suatu sistem pengelolaan ASN terpadu yang dirancang untuk mencari, memilih, mengembangkan, mengelola, mempertahankan, dan menghargai pegawai terbaik yang memiliki kualifikasi, kompetensi, dan kinerja yang unggul (talenta), dalam rangka mempersiapkan kader pemimpin masa depan
“dengan dibangunnya SINTAKU diharapkan dapat mewujudkan sistem merit Kabupaten Kutai Kartanegara dengan nilai minimal baik dan tersedianya data talenta/kader-kader terbaik di Kabupaten Kutai Kartanegara. Diharapkannya nantinya inovasi SINTAKU dapat terintegrasi dengan data simpeg, kinerja dan disiplin ASN Kukar,” pungkasnya.
Wartwan: Sukirman
Editor: Intan Komalasari