160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
Iklan

Ketua AMSI Kaltim Ungkap Dugaan Praktik Ternak Media di PDAM Balikpapan

Foto : Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Timur (Kaltim), Ahmad Yani
750 x 100 AD PLACEMENT

Divisi.id – Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Timur (Kaltim), Ahmad Yani, mengungkapkan bahwa telah ditemukannya 12 media online mencurigakan yang merilis berita sama pada tanggal 25 April 2024, dengan judul “Dirut PDAM Tirta Manuntung Balikpapan: Perbaikan Pipa Distribusi di Depan Waroeng Steak MT Haryono Selesai.”

Diketahui bahwa sebelumnya dalam situs resmi tirtamanuntung, telah merilis “Terjadi Kebocoran Pipa Transmisi Air Baku di: Jl. MT Haryono, Balikpapan Selatan,” Senin (22/04/2024).

Menyikapi hal tersebut, Ahmad Yani menegaskan bahwa adanya 12 media online dengan satu nama pemilik dapat merusak ekosistem media di Kaltim, terutama dalam upaya membangun bisnis yang sehat dan dapat menciderai profesi jurnalis.

“Bagaimana mungkin satu perusahaan dapat membawahi 10 portal/web, dengan satu nama pemilik. Disinyalir ada kejahatan didalamnya,” ungkap Ahmad Yani.

Sebagai Ketua AMSI Kaltim, Ahmad Yani mengecam praktik ternak media di Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) atau PDAM Balikpapan dan menyatakan bahwa jika media-media tersebut berkontrak dengan PTMB, maka dapat dianggap sebagai monopoli usaha.

Menurutnya, pihak KPPU (Komisi Pengawas Persaingan Usaha) dapat melakukan pengawasan terhadap masalah.tersebut.

Kemudian, ia juga meminta dengan tegas kepada pemerintah Balikpapan sebagai KPM (Kuasa Pemilik Modal) menindaklanjuti dan pihak DPRD Balikpapan menjalankan tugasnya terkait kejadian tersebut.

“Kami khawatir adanya oknum tertentu memainkan peran, dan mengambil keuntungan, yang dapat merugikan Perumda PTMB. Dan sangat miris, jangan sampai hal ini dilakukan oknum orang dalam PDAM Balikpapan,” ucapnya.

Ahmad Yani menyayangkan bahwa skandal tersebut terjadi di tengah krisis air yang melanda masyarakat Balikpapan, di mana pemerintah sedang berjuang keras untuk menyediakan pasokan air yang memadai.

“Janganlah kita mengambil keuntungan disaat ini pemerintah membangun kota, sedang mengalami dekradasi pembangunan khususnya pelayanan air,” tuturnya.

Ia juga menyampaikan bahwa AMSI Kaltim akan terus mensupport pemerintah Kaltim dan kabupaten/kota dalam menjalankan pembangunan dan pemerintahan sesuai dengan kapasitasnya.

“Tidak hanya menjalankan kontrol sosial selaku media pemberitaan, penting juga membangun ekosistem media yang baik dan berkelanjutan di wilayah Kaltim,” terangnya.

Lebih lanjut, Ahmad Yani berharap agar Direktur Utama PDAM Balikpapan dapat memberikan penjelasan terkait berita tersebut, dipublikasikan di 12 media dengan judul dan konten yang sama diduga sebagai tindakan kecerobohan.

“Beberapa masalah dihadapi PDAM Balikpapan kini belum terselesaikan, jangan menambah masalah baru lagi,” pungkasnya.

750 x 100 AD PLACEMENT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga
930 x 180 AD PLACEMENT