Sapto sebut keberagaman adalah anugerah dari Tuhan untuk Indonesia

Divisi.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui program Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (Sosbang) terus mensiarkan pentingnya penguatan dan pemahaman yang mendalam terkait cinta terhadap NKRI dan Ideologi Bangsa.

Salah satu anggota DPRD Kaltim, Ir. Sapto Setyo Pramono.,ST.,MT.,IPM melaksanakan Sosbang ke-12 di Jl Proklamasi A Ujung, RT.105, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda pada Kamis, 21 Desember 2023 pukul 15.30 Wita sampai selesai.

Dalam gelaran tersebut, Sapto menghadirkan dua narasumber yang menjabat sebagai ketua Ansor Kota Samarinda, Hefni Efendi SHI.,MH dan ketua Banser Kaltim, H.Murjani SHI. Kegiatan itu pun di pandu oleh Siti Nabilah Soraya H dan di ikuti oleh warga setempat hingga berjalan dengan lancar.

Dalam sambutannya, Sapto menyampaikan bahwa kegiatan Sosbang ini menjadi agenda rutin DPRD Kaltim Tahun 2023 yang bertujuan untuk menumbuhkan kembali rasa pemahaman masyarakat terhadap tujuan kita berbangsa dan bernegara.

Terutama, menjaga empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 45, Bhinneka tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca Juga:

Samsun Dorong Tanggung Jawab Perusahaan dalam Perbaikan Jalan Dondang

“Saat ini nilai nilai kebangsaan sudah mulai luntur. Empat pilar kebangsaan harus kita jaga dan kita rawat dengan sepenuh hati. Tidak boleh kita hilang dalam memahami empat pilar kebangsaan kita,” ucap Sapto.

Selain itu, Sapto yang menjabat sebagai ketua Pansus Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) DPRD Provinsi Kaltim tersebut juga menjelaskan bahwa keberagaman yang hadir di tengah-tengah masyarakat Indonesia merupakan anugerah dari tuhan yang harus dijaga dan dirawat.

“Bangsa ini dibangun tidak hanya segelintir orang saja, tetapi seluruh elemen masyarakat berjuang dan membangun negeri ini, maka dari itu perlu kita rawat keberagaman yang hadir di tengah-tengah kita,” jelasnya.

Ia berharap, agar warga Jalan Perjuangan dapat menjaga nilai-nilai kebangsaan dan persatuan Indonesia dan menjadi pelopor terdepan dalam mencintai bangsa dan negara.

Baca Juga:

Sutomo Jabir Berkomitmen Mengatasi Banjir dan Menyokong Pengelolaan Air Bersih

“Kita hidup berdampingan berbeda suku, berbeda agama. Pancasila dan pilar-pilar bangsa lainnya hadir mempersatukan kita,” pungkas politisi Golkar tersebut.

Wartawan: Sukirman
Editor: Intan Komalasari