160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
Iklan

Vaksinasi DBD 2024 Kaltim Berlanjut ke Samarinda, Targetkan 5.000 Anak

Foto : Kepala Dinkes Kaltim, Jaya Mualimin
750 x 100 AD PLACEMENT

Divisi.id – Program vaksinasi demam berdarah dengue (DBD) tahun 2024 yang digalakkan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) setelah sukses di Kota Balikpapan, kini berlanjut ke Kota Samarinda dengan target mencapai 5.000 anak usia 5-12 tahun.

“Vaksinasi DBD di Samarinda ini merupakan daerah kedua setelah sebelumnya dilakukan di Balikpapan dengan total sasaran 9.800 anak,” ujar Kepala Dinkes Kaltim, Jaya Mualimin di Samarinda, baru-baru ini.

Jaya Mualimin, menjelaskan bahwa persiapan untuk vaksinasi demam berdarah dengue di Samarinda telah dilakukan secara menyeluruh, melibatkan berbagai pihak termasuk Dinkes Kota Samarinda, dokter anak, Kimia Farma, dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kaltim.

“Persiapan ini meliputi pemilihan lokasi, sosialisasi kepada keluarga dan orang tua anak yang akan divaksin, serta edukasi mengenai potensi efek samping vaksinasi,” terangnya.

Jaya menyampaikan bahwa vaksinasi tersebut menggunakan vaksin Dengue Tetravalent (TDV) dari Takeda yang telah disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), menunjukkan keamanan dan efektivitas dalam meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus DBD.

Ia juga menyebut bahwa sasaran vaksinasi demam berdarah dengue tahap awal di Kaltim fokus pada dua kota rentan, yaitu Balikpapan dan Samarinda, karena mobilitas penduduk yang tinggi dan tingkat kasus DBD yang cukup signifikan.

“Kami terus melakukan evaluasi dan monitoring terhadap efektivitas program vaksinasi DBD ini. Nantinya, jika program ini terbukti efektif, maka tidak menutup kemungkinan akan dilakukan perluasan vaksinasi ke daerah lain di Kaltim,” bebernya.

Kemudian, ia menganjurkan para orang tua sebelum menjalani vaksinasi agar terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter anak untuk memastikan kondisi kesehatan anak.

“Melalui upaya ini, kami berharap kasus DBD di Kaltim dapat dikendalikan dan angka kematian akibat DBD dapat ditekan hingga seminimal mungkin,” tuturnya.(*)

750 x 100 AD PLACEMENT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga
930 x 180 AD PLACEMENT