
Divisi.id – Wartawan Divisi.id, Murdiono atau yang akrab disapa Dhion, sukses mengukir prestasi gemilang dalam ajang Pekan Olahraga Wartawan Daerah (Porwada) Kalimantan Timur 2025. Tak tanggung-tanggung, Dhion berhasil menyabet dua medali emas sekaligus pada cabang Atletik dan Futsal, mengukuhkan dirinya sebagai sosok jurnalis berprestasi yang tak hanya piawai menulis, tapi juga tangguh di lapangan.
Porwada Kaltim 2025 yang digelar mulai Jumat (17/10) hingga Minggu (19/10/2025) di Kota Bontang, menjadi ajang unjuk kebolehan bagi insan pers dari berbagai daerah di Kalimantan Timur. Ratusan wartawan turut ambil bagian dalam perhelatan ini, mewarnai kompetisi dengan semangat sportivitas dan kebersamaan.
Dalam cabang Atletik, Dhion menunjukkan keunggulannya dengan kecepatan dan ketahanan fisik yang luar biasa. Ia finis pertama di nomor lari 100 meter, mengalahkan pesaing-pesaing tangguh dari Penajam Paser Utara (PPU), Bontang dan Kutai Timur.
“Saya tidak menyangka bisa meraih emas. Awalnya hanya ingin ikut berpartisipasi, tapi semangat teman-teman di lapangan membuat saya berlari tanpa beban,” ujar Dhion dengan senyum penuh bangga usai menerima medali, Senin (20/10/2025).
Tak berhenti di situ, dalam cabang olahraga Futsal, Dhion kembali menjadi sorotan. Bermain sebagai pemain sayap tim wartawan Samarinda, ia mencetak satu gol pembuka dan dua assist penentu kemenangan pada laga final melawan tim wartawan Bontang dengan skor 6–1.
“Kami bermain bukan sekadar mengejar kemenangan, tapi untuk menunjukkan bahwa wartawan juga bisa kompak dan berprestasi di luar meja redaksi,” katanya dengan semangat membara.
Dengan dua medali emas yang disabetnya, Dhion kini bukan hanya dikenal sebagai wartawan dalam menulis, tetapi juga sebagai atlet kebanggaan Pokja PWI Samarinda.
“Jurnalisme itu butuh stamina, dan olahraga adalah cara saya menjaga semangat itu tetap hidup,” tutupnya penuh makna.
Tim Futsal Pokja PWI Samarinda, berturut-turut mempertahan medali emas untuk Samarinda dari Porwada 2024-2025, ia berharap pada Porwada 2026 di Balikpapan mendatang dapat mempertahan medali emas untuk Samarinda.
“Ini bukan sekedar kemenangan melaikan juga harus mempertahan di Porwada-porwada selanjutnya. Termasuk pada Porwada 2026 di Balikpapan mendatang,” tutupnya.