Pemprov Kaltim Bantah Hapus Anggaran Media, Tegaskan Hanya Ada Penyesuaian

Divisi.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menanggapi kabar yang menyebutkan adanya penghentian anggaran pokok pikiran (pokir) untuk media.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim, Yusliando, menyatakan bahwa kerja sama antara pemerintah daerah dan media massa tetap berlanjut, meskipun mengalami penyesuaian dari sisi nilai anggarannya.

“Kami tegaskan, anggaran untuk media tidak mungkin dihapus. Programnya tetap ada, hanya disesuaikan nilainya,” ujar Yusliando, pada Jumat (25/7/2025).

Isu pemangkasan anggaran media ini sempat mencuat dan dikaitkan dengan kejadian viral yang melibatkan ajudan Gubernur Kaltim, yang disebut-sebut menghalangi wartawan dalam sesi doorstop.

Namun, Yusliando memastikan bahwa hal tersebut tidak berdampak pada pengambilan keputusan dalam hal anggaran.

Baca Juga:

Perkuat Peran Masyarakat, DPRD Kaltim Sosialisasikan Perda Antinarkoba

“Media ini adalah corong pemerintah sekaligus penyampai informasi kepada masyarakat. Jadi, tidak mungkin kami meniadakan anggaran untuk media,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa langkah penyesuaian diambil untuk menjamin bahwa dana yang dialokasikan tetap sesuai dengan prinsip efisiensi dan kewajaran penggunaan anggaran.

“Kita juga harus menghitung kewajarannya, berapa nilainya. Tapi yang pasti programnya tetap ada,” ungkap Yusliando menambahkan.

Ia pun mengimbau agar masyarakat tidak salah paham terkait informasi yang beredar.

Baca Juga:

Kolaborasi DPRD dan Pemda, Warga Balikpapan Didorong Hidupi Nilai-Nilai Pancasila

“Sekali lagi kami klarifikasi, program dan pendanaan media tetap ada,” tutupnya.(*)

Penulis: Yhon