160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
Iklan

Perbaikan Tak Bertahan Lama, Kendaraan Berat Jadi Biang Kerusakan Jalan

Arfan, Anggota Komisi III DPRD Kaltim
750 x 100 AD PLACEMENT

Divisi.id – Kerusakan jalan di sejumlah wilayah Kutai Timur kembali menjadi sorotan masyarakat. Jalan yang sebelumnya telah diperbaiki dan menunjang aktivitas warga, kini rusak parah akibat sering dilalui kendaraan berat. Keprihatinan ini turut disampaikan oleh Arfan, anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur.

Arfan mengungkapkan bahwa meski kondisi jalan sempat membaik, kerusakan kembali terjadi karena kendaraan dengan muatan besar kerap melintas tanpa pengawasan ketat. Ia menilai bahwa ini bukan sekadar kelalaian teknis, tetapi juga ancaman terhadap infrastruktur jangka panjang.

“Sebenernya jalannya agak sudah bagus, tapi di akhir tahun-tahun ini saya lihat hancur lagi,” kata Arfan saat diwawancarai pada 28 Mei 2025.

Menurut Arfan, alat berat dengan kapasitas hingga 50–60 ton kerap melintas di jalan yang seharusnya hanya dirancang untuk menahan beban maksimal 12–15 ton. Ketimpangan ini mempercepat kerusakan infrastruktur dan membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.

Ia menjelaskan bahwa hal ini sudah lama menjadi kegelisahan masyarakat setempat. Namun, perhatian pemerintah terhadap pengawasan kendaraan dan muatan berat dinilai masih belum optimal.

Arfan menegaskan bahwa dampak dari kerusakan jalan bukan hanya menghambat mobilitas masyarakat, tetapi juga berdampak pada ekonomi lokal. Distribusi barang, akses pendidikan, dan layanan kesehatan bisa terganggu bila kondisi jalan memburuk terus-menerus.

“Ini yang membuat cepat jalannya rusak,” ucap Arfan.

Lebih lanjut, ia mengajak semua pihak, baik pemerintah daerah maupun pengusaha alat berat, untuk menyadari dampak sosial dari aktivitas logistik yang berlebihan.

Menurut Arfan, solusi jangka panjang harus dimulai dari kebijakan yang jelas mengenai batas maksimal muatan kendaraan. Ia menekankan perlunya pengawasan lebih ketat di titik-titik tertentu, termasuk adanya pos timbang atau portal pembatas.

“Ini sih kepingin yang saya curhat tadi, cuma belum ada kesempatan,” ungkapnya.
Arfan menyampaikan bahwa hal ini akan ia sampaikan dalam rapat mendatang agar bisa dibahas lebih lanjut oleh DPRD Kaltim. Ia berharap ada tindakan nyata sebelum kondisi jalan semakin memburuk dan menimbulkan kerugian lebih besar.

750 x 100 AD PLACEMENT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pos Terbaru
930 x 180 AD PLACEMENT