Divisi.id – Sebanyak 27 pelajar terbaik dari Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mewakili wilayah kaltim di tingkat nasional melalui Ajang Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) yang diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltim.
Para pelajar dari tingkat SMA/SMK/MAN tersebut berasal dari enam Kabupaten/Kota di Kaltim, yakni Samarinda, Balikpapan, Kukar, Kutim, Berau, dan Paser. Menurut Kepala Dishub Provinsi Kaltim, Yudha Pranoto, ajang ini memiliki peran penting dalam mengapresiasi dedikasi siswa yang secara gigih meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas.
“Kompetisi ini sejalan dengan agenda nasional yang diatur oleh Kementerian Perhubungan dalam Peraturan Menteri Perhubungan RI No PM 52 Tahun 2020 mengenai Penghargaan bagi Pelajar Pelopor Keselamatan LLAJ,” ungkapnya Yuda beberapa waktu lalu.
Kehadiran ajang ini diharapkan mampu mencetak pelajar yang tidak hanya memiliki prestasi, tetapi juga kesadaran yang tinggi akan keselamatan LLAJ, ide-ide kreatif atau inovatif terkait keselamatan lalu lintas, serta dapat memotivasi lingkungan sekitarnya.
“Harapannya, mereka dapat membangun budaya tertib berlalu lintas dan mengurangi risiko kecelakaan. Kami mengapresiasi mereka yang berdedikasi dan patuh terhadap aturan lalu lintas,” tambahnya.
Ia juga memberikan pesan kepada seluruh peserta agar memenuhi semua persyaratan dan kriteria penilaian dalam kompetisi ini. Penilaian meliputi kemampuan berbahasa Inggris atau bahasa asing lainnya, serta keterampilan seni dan budaya.
“Selama dua hari kompetisi, peserta akan dinilai berdasarkan beberapa kriteria. Persyaratan tambahan ini akan memberikan nilai tambah pada penilaian mereka,” jelasnya.