Divisi.id – Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di Kalimantan Timur (Kaltim) Menghadapi Tantangan, Namun Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim Tetap Berkomitmen untuk Perbaikannya.
Untuk menghadapi penurunan Indeks Pembangunan Pemuda, Dispora Kaltim tetap berpegang pada tekad untuk meningkatkan indeks ini melalui kebijakan yang terukur.
Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Bahri, Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda, Dispora Kaltim, dalam pernyataannya beberapa hari lalu.
“Tujuan utama peningkatan IPP secara keseluruhan adalah menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif, dengan pemuda menjadi fokus utama dalam proses ini”, ujar Bahri.
Namun, Bahri juga menjelaskan bahwa untuk meningkatkan IPP di Kaltim, perlu diperhatikan lima domain utama antara lain meliputi pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, kepemimpinan dan partisipasi pemuda, serta isu gender dan diskriminasi.
“Di dalam kelima domain ini, kolaborasi dan upaya bersama dari semua pihak terlibat sangat diperlukan agar IPP di Kalimantan Timur dapat meningkat dan Pemuda perlu secara aktif terlibat dalam pembangunan kepemudaan di semua tingkatan, baik di desa maupun di kota,” tegasnya.
Bahri menekankan bahwa peningkatan IPP juga dapat tercermin dari tingkat partisipasi aktif pemuda dalam berbagai kegiatan, baik yang bersifat lokal maupun nasional.
“Keterlibatan aktif pemuda dalam berpartisipasi merupakan salah satu harapan kami. Pemuda memiliki peran penting dalam proses pembangunan bangsa sebagai generasi penerus,” lanjutnya.
Menurut Bahri, dengan semangat dan partisipasi aktif mereka, peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda bukanlah hal yang sulit untuk dicapai.
Adv/AZ