Divisi.id – Pendidikan vokasional adalah suatu program pembelajaran yang diperuntukkan bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di Sekolah Luar Biasa (SLB), yang lebih menitikberatkan pada penerapan praktik secara langsung yang sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan peserta didik, serta relevan dengan isu-isu pekerjaan dan kehidupan sehari-hari. Hal ini terjadi pada tanggal (10/10/2023).
Mengikuti perkembangan ini, Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus Dinas Pendidikan dan Kebudayaan telah mengundang 60 guru dari SLB Negeri dan Swasta di Provinsi Kalimantan Timur untuk mengikuti Workshop Peningkatan Kompetensi di Bidang Tata Rias bagi Guru SLB/SKh.
Workshop ini dibuka secara resmi di Hotel Blue Sky Balikpapan, PPTK Kurikulum dan Penilaian Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus, Sapri, melaporkan bahwa kegiatan ini berlangsung selama 4 hari dan melibatkan narasumber Makeup Artist Profesional dari CV Dede Ryra dan CV Widya yang berasal dari Kota Balikpapan, yang memberikan pelatihan kepada peserta.
Dalam sambutan yang juga merupakan pembukaan acara, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus, Meidalina, menyampaikan bahwa guru-guru yang mengajar program vokasi selama ini seringkali tidak memiliki kompetensi yang memadai. Oleh karena itu, ia berharap bahwa kegiatan ini akan membekali para guru dengan keterampilan yang diperlukan untuk memberikan pembelajaran vokasional yang beragam.
Meidalina menegaskan, “Guru yang mengajar program vokasional tidak selalu memiliki kompetensi yang memadai dalam bidang vokasi yang mereka ajarkan. Oleh karena itu, tujuan utama kegiatan ini adalah untuk membekali guru dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan agar mereka dapat memberikan pembelajaran vokasional dengan beragam pilihan.”
Adv/Az